Minggu, 29 Oktober 2023

Augmented Reality dalam Pembelajaran Matematika

 Mari simak video berikut ini.


link: https://youtu.be/tC9axTgKH-I?si=pnB1muZogg2vXNmC 

Augmented Reality adalah penggabungan antara objek virtual dan nyata.

Augmented Reality digunakan dalam:

1. Training Medis

2. Training Teknis

3. Desain Pemodelan

4. Media Pembelajaran

5. Game/Hiburan

6. Periklanan


Dalam pembelajaran matematika, Augmented Reality digunakan:

1. Sebagai media pembelajaran interaktif

2. Pembelajaran berbasis Game

3. Penjelasan materi dengan pengalaman 3D


Manfaat dari Augmented Reality dalam pembelajaran matematika adalah:

1. Visualisasi konsep matematika

2. Interaktivitas dan keterlibatan peserta didik

3. Peserta didik mampu memecahkan masalah dalam kehidupan nyata.

4. Kostumisasi pembelajaran

Minggu, 22 Oktober 2023

Virtual Reality dalam Pembelajaran Matematika

 Perhatikan penjelasan video berikut ini!


Pembelajaran virtual telah menjadi norma baru dalam pembelajaran, namun bukan berarti tanpa   tantangan.   Tantangan   pembelajaran   virtual   meliputi   tantangan   pedagogis,   tantangan teknologi, tantangan manajemen waktu, tantangan lingkungan, dan tantangan psikologis (Dhakal, 2022).

Teknologi  Virtual  Reality  (VR)  dapat  digunakan  untuk meningkatkan pembelajaran matematika. Sebuah penelitian menyelidiki penggunaan  teknologi  AR  untuk  memberikan  kuliah  yang  ditambah  untuk  mendukung  siswa dalam  memperoleh  kompetensi   kurikuler  menggunakan  imajinasi   spasial  dalam  pendidikan matematika (Javaheri  et  al.,  2022).

Dalam beberapa tahun terakhir, virtual reality (VR) yang muncul sebagai alat yang menjanjikan untuk  mengubah  pengalaman  belajar.  Teknologi  realitas  virtual  menawarkan  lingkungan  yang imersif  dan  interaktif  yang  dapat  meningkatkan  keterlibatan,  motivasi,  dan  pemahaman  siswa terhadap  konsep-konsep  yang  kompleks (Kosutzka  et  al.,  2019;  Lai  &  Cheong,  2022;  Legman  & Gabor,  2020;  Mirelman  et  al.,  2013;  Ravichandran  &  Mahapatra,  2023).

Sifat  imersif  dan  interaktif  dari  lingkungan  virtual membuat   pembelajaran   matematika   menjadi   lebih   menyenangkan   dan   menarik.   Mereka menemukan bahwa representasi visual dan simulasi sangat membantu dalam memahami konsep-konsep abstrak dan memecahkan masalah matematika.

Dengan  menggabungkan  realitas  virtual  ke dalam ruang kelas matematika, pendidik dapat menciptakan lingkungan belajar  yang imersif dan interaktif yang menawarkan bermacam representasi:  visual, simulasi, dan alat manipulatif, memberikan siswa kesempatan unik  untuk mengeksplorasi  konsep  matematika dengan cara yang  lebih menarik dan intuitif. 

Siswa  melaporkan  rasa  percaya  diri  dan  keyakinan  diri  yang  lebih  besar  dalam matematika setelah intervensi VR. Mereka merasa lebih mampu menangani tugas-tugas matematika yang   menantang   dan   lebih   berani   mengambil   risiko   dan   mengeksplorasi   berbagai   strategi pemecahan masalah.

Sifat langsung dari VR memungkinkan mereka untuk memanipulasi objek dan bereksperimen  dengan  konsep  matematika,  menumbuhkan  pemahaman  yang  lebih  dalam  dan meningkatkan kepercayaan diri mereka dalam kemampuan matematika mereka.

Mereka menganggap matematika sebagai mata pelajaran yang dinamis dan interaktif, berbeda dengan persepsi mereka sebelumnya yang menganggap matematika sebagai pelajaran yang abstrak dan membosankan. (Mengubah Persepsi)

Penerapan  teknologi  VR  dalam pembelajaran  matematika  secara  positif  mempengaruhi  motivasi,  keterlibatan,  dan  sikap  siswa terhadap matematika. Sifat imersif dan interaktif dari lingkungan VR memberi siswa pengalaman belajar yang unik, yang mengarah pada peningkatan kepercayaan diri, peningkatan motivasi, dan sikap positif terhadap matematika.

Integrasi  teknologi  VR  di  ruang  kelas  matematika  sekolah dasar   dapat   meningkatkan   pengalaman   belajar   siswa,   mendorong   keterlibatan   aktif,   dan menumbuhkan sikap positif terhadap matematika. Sifat lingkungan VR yang imersif dan interaktif memberikan  peluang  untuk  eksplorasi  langsung,  visualisasi  konsep  abstrak,  dan  pemecahan masalah secara kolaboratif.

 

Kelebihan Menggunakan Virtual Reality sebagai Media Pembelajaran

1.      Meningkatkan motivasi

Menggunakan VR akan membuat siswa merasa sebagai tokoh utama, sehingga siswa pun terdorong untuk mempelajari banyak hal.

2.      Mendorong partisipasi

Menggunakan VR akan membuat siswa memiliki pengalaman yang mendalam, siswa dapat mengeksplorasi dunia virtual dan mendapatkan umpan balik, sehingga siswa akan lebih aktif dalam kegiatan belajar mengajar.

3.      Proses belajar jauh lebih menyenangkan

Teknologi VR memungkinkan siswa untuk berinteraksi secara bebas dengan objek-objek virtual. Melalui pengalaman yang berbeda dibanding proses belajar biasa, memakai VR sebagai media pembelajaran akan jauh terasa lebih menyenangkan.

4.      Akses lebih mudah

Kini akses VR lebih terjangkau dengan menggunakan smartphone, tablet, dan perangkat video game. Siswa juga bisa mengakses konten VR lewat platform video sharing seperti youtube.

5.      Mempermudah penyampaian materi

Melalui teknologi VR proses pembelajaran dapat tersampaikan dengan mudah karena visualisasi dari materi-materi pembelajaran yang dapat dirasakan langsung.

Sabtu, 14 Oktober 2023

Artificial Intelligence untuk Pembelajaran Matematika

 

Artificial Intelligence untuk Pembelajaran Matematika


Simak terlebih dahulu video penjelasannya berikut ini.


Artificial Intelligence atau kecerdasan buatan merupakan salah satu inovasi teknologi yang dikembangkan pada revolusi industri 4.0 (Tjandrawinata, 2016). AI merupakan sebuah rancangan untuk membuat program  komputer yang mampu memecahkan masalah dan mencapai tujuan dunia serta tujuan manusia itu sendiri. Dengan menerapkan AI dalam kehidupan sehari-hari, manusia bisa dengan efektif dan efesien menyelesaikan pekerjaannya.

AI banyak diterapkan dalam bidang keilmuan, salah satunya adalah pendidikan. Dalam bidang pendidikan AI mulai menghasilkan solusi pengajaran dan pembelajaran baru (UNESCO, 2019). Seperti dalam menyelesaikan masalah matematika. Peserta didik dapat membuktikan kebenaran jawaban yang diperoleh secara analitik dengan bantuan AI. Sistem kerja ini disebut dengan komputasi kognitif.

Saat ini banyak website atau aplikasi AI yang dapat digunakan dalam memecahkan masalah matematika, diantaranya: 1) AI Jenis werbsite (Cymath, Snapxam, Math10, Webmath, dan lainnya); dan 2) AI jenis aplikasi (Photomath, Socratic, My Script Calculator, Matmath Web, dan lainnya).

Di era serba digital seperti saat ini, penggunaan teknologi dalam pembelajaran semakin populer. Salah satu teknologi yang digunakan dalam pembelajaran adalah kecerdasan buatan (AI). Dalam matematika, kecerdasan buatan dapat membantu siswa memahami konsep matematika yang kompleks melalui pendekatan yang berbeda.

Kecerdasan buatan dalam mata pelajaran matematika sebagian besar mendukung pembelajaran siswa, mendefinisikannya sebagai peran tambahan untuk mendukung guru matematika, serta mendukung proses pembelajaran tidak hanya aspek kognitif, tetapi juga aspek afektif. Dalam pembelajaran matematika, AI dapat membantu siswa dalam menyelesaikan permasalahan matematika, memberikan solusi, serta memberikan penjelasan yang lebih detail dan personal. AI dapat digunakan untuk memantau perkembangan siswa dan memberikan rekomendasi pembelajaran yang tepat. Selain itu, AI dapat digunakan untuk mengembangkan sistem pembelajaran yang adaptif dan personal untuk setiap siswa. Oleh karena itu, disarankan agar guru matematika menggunakan Aplikasi AI untuk memberikan bimbingan atau dukungan kepada siswa dan untuk menyelidiki dampak dari pendekatan pembelajaran berbasis AI.

Berikut adalah beberapa contoh penerapan AI dalam pembelajaran matematika:

  1. Sistem Pembelajaran Adapatif: AI dapat digunakan untuk mengembangkan sistem pembelajaran yang adaptif dan personal untuk setiap siswa. Sistem ini dapat menganalisis data belajar siswa dan memberikan rekomendasi pembelajaran yang tepat untuk meningkatkan pemahaman dan keterampilan matematika mereka.
  2. Pengawasan Proses Belajar: AI dapat digunakan untuk memantau perkembangan siswa dan memberikan feedback yang tepat. Dengan menggunakan teknologi AI, pengajar dapat mengidentifikasi masalah yang dihadapi siswa dan memberikan solusi yang tepat untuk meningkatkan pemahaman mereka.
  3. Pembelajaran Berbasis Game: AI dapat digunakan untuk membuat permainan matematika yang interaktif dan menarik bagi siswa. Siswa dapat belajar dan meningkatkan keterampilan matematika mereka sambil bermain game.
  4. Solusi Otomatis: AI dapat digunakan untuk menyelesaikan permasalahan matematika secara otomatis. Contohnya, aplikasi matematika seperti Wolfram Alpha dapat digunakan untuk menyelesaikan permasalahan matematika dan memberikan solusi yang tepat.

 

Kelebihan AI dalam Pembelajaran Matematika

1.      Alat belajar

Alat belajar berbasis AI digunakan untuk membantu peserta didik dalam memahami materi/konsep pembelajaran matematika. Seperti ChatGPT yang dapat membantu menjawab pertanyaan-pertanyaan peserta didik.

2.      Sistem Penilai berbasis AI

Sistem penilaian berbasis AI dapat memeroses data yang banyak secara cepat dan tepat. Hal ini dapat membantu guru dalam mengetahui wawasan tentang peserta didik.

3.      AI membantu peserta didik yang mengalami kesulitan belajar

Dengan bantuan AI, peserta didik dapat belajar dan meningkatkan keterampilan matematika serta membantu dalam pemecahan masalah matematika.

4.      AI menciptakan belajar interaktif

AI yang digunakan dapat menciptakan pengalaman belajar yang interaktif, hal ini karena banyak inovasi pada pembelajaran yang dilakukan dengan AI.

 

Kelemahan AI dalam Pembelajaran Matematika

1.      Ketergantungan pada algoritma data

Apabila menggunakan AI dengan memasukan data yang tidak lengkap, maka AI tidak dapat memberikan pemecahan masalah yang valid.

2.      Biaya mahal

AI masih terlalu mahal untuk digunakan dalam pembelajaran.

3.      Keaman data

AI masih rawan dalam keamaan data, dan rawan terhadap aksi plagiarisme.

4.      Pengalaman belajar

Tidak ada yang dapat menggantikan peran gury dalam mengajar yang merangsang siswa untuk berpikir kritis dan emosional dalam pembelajaran. Peran utama guru sebagai pengajar dan pendidik tidaklah dapat tergantikan oleh alat-alat tersebut.

 

 

Kamis, 05 Oktober 2023

Internet of Things dalam Pembelajaran Matematika

 

Internet of things (IoT) merupakan suatu konsep yang menunjau suatu objek yang memiliki kemampuan untuk mentransfer data melalui jaringan tanpa memerlukan interaksi merupakan ke manusia atau manusia ke komputer.

Berikut ini penjelasan tentang Internet of Things dalam Pembelajaran Matematika.


Internet of Things (IoT) dalam Pembelajaran Matematika:

Penerapan teknologi dalam pembelajaran matematika pada era society 5.0 merupakan hal yang samgat penting dan mutlak untuk dilakukan. Terdapat  penggunaan IoT dalam pembelajaran matematika, yaitu:

1. Penggunaan aplikasi-aplikasi yang membantu dalam pembelajaran matematika. Seperti: GeoGebra, Matlab, Maple, Cabri, POM-QM, dan website  lainnya.(e-learning, LMS, Google Classroom, Edmodo).

2. Penggunaan teknologi interaktif. Seperti Tablet, smartphone, smartboard, dan lainnya.

3. Penggunaan teknologi pembelajaran berbasis game. Seperti kahoot. Dengan pembelajaran berbasis game dapat meningkatkan motivasi belajar siswa.

4. Penggunaan teknologi berbasis real-time. Pembelajaran yang memiliki analisis lebih cepat, efektif dan tepat secara real-time.


Dampak Positif IoT dalam Pembelajaran Matematika

1. Meningkatkan kemampuan pemecahan masalah

    Menggunakan perankat lunak dalam pembelajaran matematika dapat membuat siswa menjadi lebih aktif dalam belajar.

2. Meningkatkan motivasi belajar

   Pembelajaran matematika dengan model pembelajaran game based-learning dapat meningkatkan motivasi belajar siswa dan siswa dapat belajar matematika dengan lebih menyenangkan.

3. Meningkatkan kemampuan berpikir kritis   

   Penggunaan media teknologi dalam pembelajaran matematika dapat melatih siswa menganalisis dan mengevaluasi informasi yang diterimanya.

4. Meningkatkan kelompok belajar

    Menggunakan video conferencing dalam pembelajaran dapat membuat siswa bekerja sama meskipun berada di tempat yang berbeda.


Dampak Negatif IoT dalam Pembelajaran Matematika

1. Gangguan konsentrasi peserta didik

Penggunaan teknologi yang berlebihan dapat mengurangi tingkat fokus siswa dan lebih banyak bermain dengan teknologi daripada belajar.

2. Kemungkinan terjadinya ketergantungan teknologi

Kehadiran teknologi berubah menjadi kekhawatiran pengajar, karena dengan bantuan teknologi secara terus-menerus membuat siswa menjadi malas dalam mengerjakan soal secara mandiri. Siswa menjadi bergantung pada teknologi, sehingga tanpa bantuan teknologi siswa merasa kesulitan.

3. Kekuranagn dalam pengembangan soft skill

Pengembangan soft skill dapat dilakukan dengan berkomunikasi dan membangun jaringan sosial. Penggunaan teknologi mengalihkan kebutuhan nyata menjadi kebutuhan di dunia maya. Siswa akan cenderung banyak berdiam diri dengan teknologi, tanpa bermain dan berkomunikasi dengan temannya. Sehingga, siswa akan kurang berkembang dalam berkooperasi dan berkomunikasi.

4. Efek samping teknologi

Selain mencederai sosial, teknologi dapat merusak fisik siswa. Kebanyakan bermain teknologi dapat membuat seseorang cepat lelah, sakit kepala, dan kurang tidur.


Terima kasih.




Rabu, 02 Desember 2020

Integral (Materi Matematika kelas 11 SMA)

Assalamu'alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh.

Berjumpa lagi dengan saya. Kak Ily. 

Semoga blog ini bermanfaat untuk adik-adik yang masih bingung dengan materi integral dan setelah membaca serta memahami blog ini adik-adik menjadi paham.

Apabila ada kesalahan kata ataupun yang lainnya, dapat menuliskan komentar di bawah ini atau bisa mengirikan e-mail ke iliyanti124@gmail.com



Integral 

Integral adalah bentuk penjumlahan berkesinambungan (kontinu) yang merupakan anti turunan atau kebalikan dari turunan. Adapun contoh bentuk turunan adalah sebagai berikut.


Rumus Dasar Integral


Adapun rumus dasar yang digunakan adalah sebagai berikut.






Jenis-jenis Integral


Berdasarkan bentuk hasilnya, integral dibagi menjadi dua, yaitu integral tak tentu dan integral tentu.

1. Integral tak tentu

Integral tak tentu adalah bentuk integral yang hasilnya berupa fungsi dalam variabel tertentu dan masih memuat konstanta integrasi. 


Oleh karena itu, rumus umum integral dinyatakan sebagai berikut.



2. Integral tentu

Pada bahasan sebelumnya, telah dijelaskan tentang integral tak tentu di mana hasil dari integrasinya masih berupa fungsi. Jika hasil integrasinya berupa nilai tertentu, integralnya disebut integral tentu. Adapun bentuk umum integral tentu adalah sebagai berikut. 


dengan: x = a disebut batas bawah
x = b disebut batas atas
Arti dari bentuk integral di atas adalah suatu f’(x) diintegralkan atau dijumlahkan secara kontinu mulai dari titik a sampai titik b, sehingga hasil akhir yang diperoleh akan berupa angka, tidak lagi fungsi.

a. Sifat-sifat Integral Tentu

Apabila f(x), g(x) terdefinisi pada selang ab, maka diperoleh persamaan berikut.


b. Aplikasi Integral Tentu

Salah satu contoh yang umum dikenal adalah luas daerah. Luas daerah yang dimaksud adalah luas daerah di bawah kurva. Adapun langkah menghitungnya adalah sebagai berikut.

  • Batas daerah yang akan diintegralkan harus jelas. Adapun batas daerah yang dimaksud adalah batas kiri dan kanannya serta batas atas dan bawahnya. Bentuk batas daerah bisa berupa fungsi atau konstanta, fungsi linier dan nonlinier (kuadrat, pangkat 3, akar pangkat). Bagaimana jika salah satu batas belum diketahui? Kita harus mencarinya terlebih dahulu, agar luasnya bisa dihitung.
  • Kita harus mampu menggambar daerah di dalam kurva sesuai dengan batas-batas yang telah ditentukan (jika gambar masih dinyatakan dalam batas-batasnya saja). Oleh karena itu, diperlukan kemampuan untuk menggambar dengan baik.
  • Kita  juga harus bisa menempatkan rumus yang tepat untuk menghitung luas daerah berdasarkan ketentuan yang telah ada. Jangan lupa untuk memperhatikan gambar daerah dan rumus yang bersesuaian.  Dan jangan khawatir ya, setiap daerah memiliki rumus fungsinya masing-masing, contohnya berikut ini.

a) Bentuk daerah jenis 1


b) Bentuk daerah jenis 2


c) Rumus cepat mencari luas
Rumus cepat tidak berlaku untuk seluruh daerah ya, Rumus ini berlaku pada daerah-daerah yang memiliki kondisi berikut.


  • Memiliki dua batas fungsi, yaitu fungsi kuadrat dan fungsi kuadrat.
  • Memiliki dua batas fungsi, yaitu fungsi kuadrat dan fungsi linear.

Jika memenuhi dua kondisi di atas, luasnya dapat dicari menggunakan persamaan berikut.
Lalu, apa yang dimaksud dengan ab, dan c? Ketiga konstanta tersebut diperoleh dari proses berikut.

  • Jika fungsinya y = f(x) dan y = g(x), maka buat fungsi selisihnya y = f(x) – g(x).

Jika fungsinya y = f(y) dan y = g(y), maka buat fungsi selisihnya y = f(y) – g(y)

  • Fungsi selisih yang sudah dapatkan, jangan disederhanakan lagi agar teridentifikasi nilai ab, dan c.
  • Jika sudah mendapatkan nilai ab¸ dan c, substitusikan ke persamaan luas berikut. 






Untuk mengasah pemahaman tentang materi integral, simak contoh-contoh soal berikut.

Contoh soal 1

Jika diketahui dan nilai , tentukan fungsi f(x)!
Pembahasan:
Untuk menentukan nilai f(x), kita harus tahu bahwa fungsi f(x) merupakan bentuk integral darif’(x).


Persamaan di atas masih memuat konstanta integrasi, c, sehingga  harus mencari nilai tersebut dengan mensubstitusikan nilai fungsi yang diketahui.

Jadi, nilai fungsi yang diminta adalah sebagai berikut.


Contoh soal 2

Tentukan luas daerah yang diarsir pada gambar di bawah ini!


Pembahasan:
Tentukan batas-batasnya terlebih dahulu.

  • Batas kanan:  x√y
  • Batas kiri: sumbu y (x = 0)
  • Batas atas: y = 9
  • Batas bawah: y = 0

Luas daerah yang diarsir adalah
Jadi, luas daerah yang diarsir adalah 18 satuan luas.

Contoh soal 3

Tentukan luas daerah yang dibatasi oleh y = x2 – 3x – 10 dengan y = x + 2!
Pembahasan:
Berdasarkan soal di atas, terlihat bahwa daerah dibatasi oleh 2 fungsi, yaitu fungsi kuadrat y = x2 – 3x – 10 dan fungsi linier y = x + 2, sehingga berlaku rumus cepat untuk luas.


Substitusikan nilai a, b, dan yang sudah diperoleh ke dalam persamaan berikut.


Luas daerahnya adalah sebagai berikut.


 Sumber : www.Quipper.com

Augmented Reality dalam Pembelajaran Matematika

 Mari simak video berikut ini. link: https://youtu.be/tC9axTgKH-I?si=pnB1muZogg2vXNmC  Augmented Reality adalah penggabungan antara objek vi...